Setelah 25
Titik balik. Rasanya setiap orang pasti akan mengalami momen dimana dia berkontemplasi dengan apapun yang pernah terjadi pada hidupnya di belakang. Momen yang membuat dia menyadari banyak hal, mensyukuri apa apa yang pernah dilewati sebagai pelajaran untuk masa depan dan menjadi titik balik untuk membenahi diri. Hari ini, tiba-tiba saja aku berfikir, kapan ya aku terakhir sedih yang benar-benar sedih? menangis, merasa sendiri, tidak layak untuk berdiri?. Memang, aku masih sering menangis, aku juga masih sering sesekali sedih. Tapi entah kenapa, akhir-akhir ini rasanya ada satu hal yang baru aku sadari. Ternyata, sedihku tak sebanyak rasa syukurku. Mungkin memang ada banyak hal kecil yang membuatku sedih, tapi setelahnya aku kembali menjalani hari dan mensyukuri diri. Dari sekian banyak fase yang pernah aku lewati, mungkin kondisiku tak sebaik dulu, tapi aku menerima dan mensyukurinya sepenuh hati. Aah, apa ini rasanya menjadi seorang dewasa di usia 25 tahunnya? mulai lupa rasanya ove